Usaha
Penjualan Online Smartphone Android
Sejarah
dan Perkembangan Android
Android adalah sistem operasi yang digunakan di smartphone dan juga tablet PC.
Fungsinya sama seperti sistem operasi Symbian di Nokia, iOS di Apple dan
BlackBerry OS. Android tidak terikat ke satu merek Handphone saja, beberapa
vendor terkenal yang sudah memakai Android antara lain Samsung , Sony Ericsson,
HTC, Nexus, Motorolla, dan lain-lain. Keunggulan utama Android adalah gratis
dan open source, yang membuat smartphone Android dijual lebih murah
dibandingkan dengan Blackberry atau iPhone meski fitur (hardware) yang
ditawarkan Android mungkin lebih baik. Beberapa fitur utama dari Android antara
lain WiFi hotspot, Multi-touch, Multitasking, GPS, accelerometers, support
java, mendukung banyak jaringan (GSM/EDGE, IDEN, CDMA, EV-DO, UMTS, Bluetooth,
Wi-Fi, LTE & WiMAX) serta juga kemampuan dasar handphone pada umumnya.
Android merupakan sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler
seperti telepon pintar dan komputer tablet. Platform Android terdiri dari
sistem operasi berbasis Linux, sebuah GUI (Graphic User Interface),
sebuah web browser dan aplikasi end-user yang dapat di download.
Android pertama kali dikembangkan pada tahun 2003 oleh sebuah perusahaan Android Inc. Android, Inc didirikan di Palo Alto, California, Amerika Serikat pada bulan Oktober 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger), Rich Miner (co-pendiri Wildfire Communications, Inc), Nick Sears (Vice Prsident T-Mobile), dan Chris White (pemimpin desain dan pengembangan di Webtv).
Android dibangun menggunakan kernel Linux. Dengan library dan API
yang ditulis dengan bahasa pemrograman C. Serta perangkat lunak aplikasi yang
berjalan pada kerangka aplikasi yang mencakup Java Library yang berbasis
pada Apache Harmony.
Saat ini keberadaan platform Android
sangat populer di kalangan pengguna smartphone. Platform yang satu ini berhasil
mencuri perhatian para pengguna smartphone dan mampu menduduki posisi yang
setara bahkan lebih populer ketimbang platform lainnya seperti Blackberry,
Windows dan iOS.
Meski terbilang pendatang
baru, kala itu smartphone versi Android telah berhasil menyodok naik, salah
satu alasannya adalah keunggulan yang dimiliki Android yakni ketersediaan
platform nya yang terbuka bagi para developer untuk berkreasi menciptakan
beragam aplikasi. Beragam aplikasi tersebut dapat digunakan secara gratis
maupun berbayar pada perangkat mobile atau smartphone yang berbasis Android.
Sekarang ini banyak orang yang sudah beralih ke
smartphone android. Sistem operasi Android menjadi pilihan yang menguntungkan
bagi banyak vendor smart phone karena memiliki biaya lisensi yang lebih murah
dan sifatnya yang semi open source. Selain itu Android tentunya juga akan
support dengan berbagai layanan dari Google.
Sejak munculnya sistem operasi Android, sistem operasi Android terus
mengalami peningkatan versi diawali dengan versi beta hingga versi yang baru
saja di release yaitu versi 4.1 Jelly Bean.
Berikut adalah sejarah perkembangan versi OS android
:
1.
Android 1.0 beta
Android
Beta, pertama kali di rilis tanggal 5, November, 2007, dan versi SDK (Software
developer Kit) beta di rilis tanggal 12, November di tahun yang sama.
2.
Android 1.0
Android
1.0, merupakan versi software Android komersial pertama, dirilis 23 September,
2008. Dan perangkat Android pertama yang menggunakan dan memperkenalkan Android
1.0 adalah ponsel HTC Dream (G1).
3.
Android 1.1
Pada
9 Februari, 2009, Android 1.1 di luncurkan, awalnya hanya untuk T-Mobile G1.
Versi ini guna memecahkan masalah (bug), merubah API dan menambahkan sejumlah
fitur dibanding versi 1.0. Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga
penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan
menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke
Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung
secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar
yang dapat disesuaikan dengan sistem.
4.
Android 1.5 (CupCake)
Pada
30 April, 2009, Android 1.5 di rilis, dinamakan CupCake, berbasis Linux Kernel
2.6.27. Update ini membawa sejumlah fitur baru dan perubahan pada antarmuka
(UI).
5.
Android 1.6 (Donut)
Pada
15 September, 2009 SDK Android 1.6 diberi nama Donut, dirilis, bebasis Linux
Kernel 2.6.29. Di dalamnya terdapat sejumlah fitur baru. Di antaranya
adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus;
kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN,
Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to
change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA.
6.
Android 2.0 / 2.1 (Eclair)
Pada
26, Oktober, 2009, SDK Android 2.0 dengan nama kode Eclair dirilis, berbasis
Linux Kernel 2.6.29. Dan Motorola Droid perangkat yang menggunakan Eclair saat
itu. Perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan Google
Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak
yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.
7.
Android 2.2.x (Froyo : Frozen Yoghurt)
Pada
tanggal 20 bulan Mei, 20120, SDK Android 2.2 (Froyo) di rilis, berbasis Linux
Kernel 2.6.32. Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya
antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai
5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai Google Chrome
yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD
Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi
Android Market.Dan Google Nexus One merupakan ponsel pintar pertama yang
menggunakan Android Froyo.
8.
Android 2.3.x (Gingerbread)
Pada
tanggal 6, Desember, 2010, SDK Android 2.3 (Gingerbread) diluncurkan, berbasis
Linux Kernel 2.6.35. Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android
versi ini antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan
fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan
format video VP8 dan WebM, efek audio baru (reverb, equalization, headphone
virtualization, dan bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication
(NFC), dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu. Dan Google Nexus S
merupakan perangkat mobile pertama yang hadir dengan Android
2.3 Ginggerbread ini.
9.
Android Honeycomb 3.x (Honeycomb)
Pada
tanggal 22, Februari, 2011, SDK Android 3.0 (Honeycomb) yang merupakan versi
Android pertama yang diperuntukan untuk perangkat tablet di luncurkan, berbasis
Linux Kernel 2.6.36. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena
sudah didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan juga
akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Dan perangkat tablet komputer pertama yang gunakan versi ini, ialah Motorola Xoom,
yang dirilis pada 24, Februari, 2011.
10. Android
4.0.x (Ice Cream Sandwich)
SDK
untuk Android 4.0.1 atau Ice Cream Sandwich dirilis untuk publik pada 19,
Oktober,2011 dan berbasis Linux Kernel 3.0.1. Gabe Cohen dari Google menegaskan
bahwa Android 4.0 secara teoritis cocok dengan perangkat Android 2.3 keatas
dalam produksi masa itu. Android ICS 4.0 membawa fitur Honeycomb untuk
smartphone dan menambahkan fitur baru termasuk membuka kunci dengan pengenalan
wajah, jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol, terpadu kontak jaringan
sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email secara offline, dan berbagi
informasi dengan menggunakan NFC. Kode sumber untuk Android 4.0 tersedia
secara publik pada 14 November, 2011.
11. Android
4.1.x (Jelly Bean)
Android
Jelly Bean yang diluncurkan pada acara Google I/O lalu membawa sejumlah
keunggulan dan fitur baru. Penambahan baru diantaranya meningkatkan input
keyboard, desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui Voice
Search yang lebih cepat.
Sejarah Bisnis Online di Indonesia

Perkembangan Bisnis Online di Indonesia
Sementara itu untuk
perkembangan bisnis online di Indonesia sendiri baru berkembangan pada
era 1990-an. Memang tidak ada bukti pasti mengenai siapa orang pertama yang
menggunakan fasilias internet sebagai sarana dalam menjalankan bisnisnya. Bisnis
ini semakin bertambah secara pesat dalam satu dekade terakhir ini. Faktor utama
perkembangannya ialah semakin berkembangnya komputer di Indonesia. Kemudahan
serta kepraktisannya yang ditawarkan dari bisnis online menjadi salah satu
alasan semakin berkembangnya bisnis ini. Pada saat ini bisnis online memang
menyimpan prospek yang sangat tinggi guna kedepannya. Tak heran jika saat
ini mulai banyak orang yang memiliki keinginan mampu membangun sebuah
jaringan bisnis sendiri di dunia internet.
Keuntungan Bisnis Online
Keuntungan-keuntungan dari
bisnis online bisa menjadi salah satu faktor pendorong semakin berkembangnya
bisnis ini. Salah satu keuntungan yang mungkin menjadi salah satu alasan
mengapa banyak orang memilih bisnis ini adalah minimnya modal yang digunakan
untuk menjalankan bisnis ini. Yah seperti diketahui modal bukanlah hal yang
paling utama dalam menjalankan bisnis online. Banyak para pelaku usaha yang
hanya memiliki modal yang sangat minim namun sudah mampu menjalankan bisnis
online. Modal yang paling utama dalam menjalankan bisnis ini
adalah perangkat komputer serta jaringan internet. Jangkauan pasar yang luas
juga mungkin bisa menjadi alasan bisnis ini banyak digeluti.
Sumber :
Nama
Anggota Kelompok :
1. Annisa Ayu Karinda (50411953)
2. Irena Herningtyas Irianti (53411675)
3. Kurniawati Andari Putri (54411047)
4. Nur Aisyah Setyorini (55411281)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar